Inspirational journeys

Follow the stories of academics and their research expeditions

Membangun Kader Keamanan Pangan yang Aman, Sehat, dan Halal di Kabupaten Ngawi

Admin

Sat, 08 Feb 2025

Membangun Kader Keamanan Pangan yang Aman, Sehat, dan Halal di Kabupaten Ngawi

Ngawi, 19 Januari 2025 – Program Sekolah Keamanan Pangan merupakan sebuah inisiatif inovatif yang digagas oleh Bapak Muhammad Sholeh, M.Pd, selaku Fasilitator Nasional Keamanan Pangan BPOM dan Penyuluh Agama Islam di Kabupaten Ngawi. Salah satu rangkaian Program Sekolah Keamanan Pangan yaitu Pelatihan Fasilitator Daerah Keamanan Pangan (FASDA) yang mana pelatihan ini dilaksanakan pada tanggal 19 Januari 2025 di Balai Desa Klitik.

Peserta pelatihan berasal dari berbagai elemen masyarakat, termasuk anggota PKK Desa Klitik, Ketua UMKM, serta Koordinator UMKM Kabupaten Ngawi. Mereka berperan aktif dalam mengikuti pelatihan yang bertujuan untuk menciptakan kader-kader FASDA yang kompeten dalam mendukung keamanan pangan dan sertifikasi halal bagi produk-produk UMKM.

Visi besar dari Sekolah Keamanan Pangan ini adalah menciptakan ekosistem pangan yang aman, sehat, dan halal. Dalam pelatihan ini, peserta tidak hanya mempelajari dasar-dasar keamanan pangan dan proses produk halal, tetapi juga dilatih untuk mendampingi pelaku UMKM dalam pengurusan sertifikasi halal, pembuatan izin usaha, dan izin edar seperti PIRT. Sebagai bagian dari hasil pelatihan, peserta akan menerima sertifikat pelatihan dan/atau sertifikasi sebagai FASDA, serta menjadi Pendamping Proses Produk Halal (PPH).

Dalam sambutannya, Bapak Muhammad Sholeh, M.Pd, menyampaikan pentingnya kolaborasi antara PKK, UMKM, dan berbagai pihak dalam mendukung ketahanan pangan. Beliau juga mengingatkan peserta dengan hikmah yang mendalam dari Pak Kholid:

“Seseorang berpikir apapun itu, itu tergantung sumbernya. Kalau sumber pengetahuannya keruh, maka pengetahuannya akan keruh. Pengetahuan yang keruh dan jernih itu tergantung motivasinya. Kalau motivasinya kesementaraan keterlibatan tentang misalnya staf atau jabatan atau harta atau ketenaran atau apa, ia akan keruh pemikirannya, karena terganggu dengan kepentingan yang sementara ini. Jernih dan tidaknya pengetahuan itu tergantung dari motivasinya. Kalau motivasinya keabadian dikarenakan Allah, maka yakin pengetahuannya akan jernih dan saya percaya itu.”

Kalam hikmah ini menjadi pengingat bahwa keberhasilan tidak hanya bergantung pada kemampuan teknis, tetapi juga pada niat dan motivasi yang tulus karena Allah. Dengan motivasi yang jernih, diharapkan pelatihan ini dapat menghasilkan perubahan nyata bagi para peserta dan masyarakat Kabupaten Ngawi. Semoga kegiatan ini membawa manfaat yang luas, meningkatkan kualitas produk halal, dan memperkuat daya saing UMKM. Bersama-sama, mari kita wujudkan masa depan pangan yang lebih baik, aman, sehat, dan halal!


#SekolahKeamananPangan

#BalaiDesaKlitik

#FasilitatorDaerahKeamananPangan

#UMKMHalal

#PKKMandiri

#NgawiBerprestasi

#InovasiUntukIndonesia

0 Comments

Leave a comment